
Gambaran Tingkat Pengetahuan Tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Pada Remaja Putri Di Desa Long Loreh
Pengarang : Resty Indriawati
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2024Abstrak Indonesia
Berdasarkan data di indonesia sendiri kanker payudara menepati urutan pertama dengan jumlah kanker terbanyak, dan menjadi salah satu penyumbang kematian pertama akibat kanker. berdasarkan data globocan pada tahun 2020, jumlah kasus baru kanker payudara mencapai 68.858 kasus (16,6%) dari total 396.914 kasus baru kanker di indonesia. sementara di kalimantan utara, kasus kanker payudara mengalami penurunan dari data awal tahun 2018 sebanyak 124 kasus temuan pada tahun 2021 menjadi 68 kasus. deteksi dini kanker payudara dapat dilakukan dengan pemeriksaan payudara sendiri (sadari) dan pemeriksaan payudara klinis (sadanis). tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan remaja putri tentang pemeriksaan payudara sendiri. metode penelitian accidental sampling dengan jenis penelitian deskriptif analitik. hasil dari penelitian yang diperoleh menunjukkan gambaran tingkat pengetahuan terkait pengertian sadari sebagian besar pada kategori baik sebanyak 65 orang (67.7%), pengetahuan terkait tujuan sadari sebagian besar pada kategori cukup sebanyak 65 orang (67.7%), pengetahuan terkait waktu pelaksanaan sadari sebagian besar pada kategori kurang sebanyak 52 orang (54.2%), dan pengetahuan terkait pelaksanaan sadari sebagian besar pada kategori kurang sebanyak 53 orang (55.2%). kesimpulan gambaran tingkat pengetahuan remaja putri tentang pemeriksaan payudara sendiri (sadari) di desa long loreh masih sangat kurang. kata kunci: pengetahuan, sadari, remaja putri
Abstrak Indonesia
Based on data in indonesia, breast cancer ranks first with the highest number of cancers, and is one of the first contributors to cancer deaths. based on globocan data in 2020, the number of new cases of breast cancer reached 68.858 cases (16.6%) of the total 396.914 new cases of cancer in indonesia. furthermore, in north kalimantan, breast cancer cases have decreased from the initial data of 124 cases in 2018 to 68 cases in 2021. early detection of breast cancer can be done by breast self-exam (sadari) and clinical breast exam (sadanis). the purpose of this study was to identify the level of knowledge of adolescent girls about breast self-exam. the research method was accidental sampling with descriptive analytic research type. the results of the research obtained indicated that the description of the level of knowledge related to the definition of sadari was mostly in the good category as many as 65 people (67.7%), knowledge related to the purpose of sadari was mostly in the moderate category as many as 65 people (67.7%), knowledge related to the time of implementation of sadari was mostly in the less category as many as 52 people (54.2%), and knowledge related to the implementation of sadari was mostly in the less category as many as 53 people (55.2%). the conclusion is that the level of knowledge of adolescent girls about breast self-exam (sadari) in long loreh village is still very low. keywords: knowledge, breast self-exam, adolescent girls