UPT. Perpustakaan Universitas Borneo Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Implementasi Pemberian Pembebasan Bersyarat Bagi Narapidana Narkotika Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Tarakan

Implementasi Pemberian Pembebasan Bersyarat Bagi Narapidana Narkotika Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Tarakan

Pengarang : Ida Rohana

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2023
    SKRIPSI

Abstrak Indonesia

Pembebasan bersyarat adalah suatu bentuk pembebasan narapidana dari lembaga pemasyarakatan sebelum masa hukuman yang dijatuhkan berakhir, dengan syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi oleh narapidana. penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan terkait pembebasan bersyarat yang diberikan kepada narapidana narkotika beserta hambatan dalam pemberian pembebasan bersyarat kepada narapidana narkotika di lapas kelas ii a tarakan. metode penelitian yang digunakan adalah hukum empiris, penelitian dilakukan di lapas kelas ii a tarakan. data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari hasil wawancara, perundang-undangan, buku, jurnal, skripsi dan tesis, serta data dari lapas kelas ii a tarakan. narapidana narkotika di lapas kelas ii a tarakan memiliki hak untuk memperoleh pembebasan bersyarat jika telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan. namun, terdapat beberapa kendala yang dapat menghambat pemberian pembebasan bersyarat bagi narapidana narkotika di lapas kelas ii a tarakan, seperti kurangnya pengawasan dan monitoring, keterbatasan sarana dan prasarana, desakan ekonomi, dan tingkat keberhasilan program rehabilitasi dan pembebasan bersyarat yang masih rendah. untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut, perlu dilakukan pengawasan dan monitoring yang lebih baik, peningkatan sarana dan prasarana, serta peningkatan keberhasilan program rehabilitasi dan pembebasan bersyarat. selain itu, perlu dilakukan sosialisasi mengenai aturan perundang-undangan terhadap masyarakat atau narapidana, terutama mengenai syarat-syarat pembebasan bersyarat. narapidana narkotika juga perlu diberikan pengarahan atau penyuluhan secara teratur agar dapat memahami dan memenuhi syarat-syarat tersebut. kata kunci : narapidana narkotika, lembaga pemasyarakatan, pembebasan bersyarat

Abstrak Indonesia

A conditional release is a form of releasing a prisoner from a correctional institution before the sentence imposed ends, with certain conditions that the prisoner must fulfill. this research aims to answer problems related to parole granted to narcotics prisoners and obstacles in granting parole to narcotics prisoners in tarakan prison class a. the research method used was empirical law; the research was carried out in tarakan prison class ii a. the data collected in this research consisted of the results of interviews, legislation, books, journals, theses, and theses, as well as data from tarakan prison class ii a. narcotics convicts in tarakan prison class ii a can obtain conditional release if they have fulfilled the specified requirements. however, several obstacles can hinder the granting of parole for narcotics prisoners in tarakan prison class ii a, such as lack of supervision and monitoring, limited facilities and infrastructure, economic pressures, and the low success rate of rehabilitation and parole programs. to overcome these obstacles, it is necessary to carry out better supervision and monitoring, improve facilities and infrastructure, and increase the success of rehabilitation and parole programs. apart from that, it is necessary to disseminate information regarding legal regulations for the public or prisoners, especially the conditions for parole. narcotics convicts must also be given regular guidance or counseling to understand and fulfill these requirements. keywords : narcotics convicts, prison, parole