
IDENTIFIKASI IKAN PARI (urogymnus Polylepis) DAN STATUS KONSERVASI DI PERAIRAN KABUPATEN TANA TIDUNG KALIMANTAN UTARA
Pengarang : RULI SETIAWAN
Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2023Abstrak Indonesia
Indonesia merupakan salah satu dari banyak negara yang melakukan kegiatan penangkapan ikan pari dalam jumlah yang banyak, bahkan dapat dikatakan sebagai salah satu yang terbesar. hal tersebut menyebabkan terancamnya kelangsungan hidup dari spesies ikan pari serta terganggunya habitat dan ekosistem yang disebabkan oleh banyaknya perburuan ikan pari di perairan indonesia. penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ikan pari dan status konservasi yang terdapat di perairan kabupaten tana tidung kalimantan utara. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling. pengambilan sampel ikan pari dilakukan dengan melihat seluruh hasil tangkapan nelayan sebelum dibeli oleh pedagang. identifikasi ikan pari yang dilakukan mengacu pada buku shark and rays of borneo (2010) dan status konservasi ikan pari yang ditemukan ditentukan status konservasinya melalui situs iucn red list dan worms. berdasarkan hasil penelitian terdapat 1 spesies yang teridentifikasi pada penelitian yaitu spesies himantura polylepis dengan status konservasi menurut iucn spesies ikan pari ayam (himantura polylepis) masuk dalam kategori endangered (en) atau terancam punah. di samping itu himantura polylepis air tawar raksasa ini tekanan penangkapan yang intensif membuat spesies ini tunduk pada penangkapan serta degradasi habitat di wilayah jelajahnya, di samping itu memiliki sedikit perlindungan dari ancaman dan eksploitasi berlebihan juga terjadi dalam jangkauannya karena penurunan yang disimpulkan, penurunan kualitas habitat, dan tingkat eksploitasi, dan terancam punah. perlunya upaya pengembangan agar populasi ikan pari ayam di alam harus dijaga melalui pengembangan eks situ di luar habitatnya dan melakukan restocking jika pengembangbiakannya telah berhasil dan melakukan konservasi kembali ke habitat asalnya. kata kunci : ikan pari ayam (himantura polylepis), identifikasi, status konservasi.
Abstrak Indonesia
Indonesia is one of the largest nations that engages in extensive stingray fishing activities and it may even be argued that. the increasing number of stingray hunters in indonesian waters endangers the stingray species' survival and disturbs its habitat and environment. through this study, stingrays in the waters of north kalimantan's tana tidung regency was identified and their conservation status was determined. this study employed a quantitative descriptive methodology. purposive sampling was used to do the sampling before being bought by traders, stingrays were sampled by inspecting all of the fishermen's catches. the book shark and rays of borneo (2010) was used for the stingray identification process, and the iucn red list and worms websites were used to determine the stingrays' conservation status. the urogymnus polylepis species, which had a conservation status according to the iucn, was the only species detected in the investigation, according to the findings. the species known as the chicken stingray (urogymnus polylepis) was listed as endangered (en) or was in risk of going extinct giant freshwater urogymnus polylepis was also under threat of extinction due to overexploitation in its range as a result of inferred decline, declining habitat quality, and level of exploitation. in addition, this species was subject to fishing as well as habitat degradation in its range due to intensive fishing pressure. ex-siru development outside of their habitat, restocking if their breeding had been successful, and conservation returning to their natural habitat were all necessary for maintaining the population of chicken stingray in nature keywords: stingray (urogymnus polylepis), identification, conservation status