UPT. Perpustakaan Universitas Borneo Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Analisis Optimasi Produksi Agrowisata Petik Melon Di Kota Tarakan

Analisis Optimasi Produksi Agrowisata Petik Melon Di Kota Tarakan

Pengarang : Meri Aflia

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2023
    SKRIPSI

Abstrak Indonesia

Agrowisata didefinisikan sebagai serangkaian kegiatan pedesaan yang berpartisipasi dalam kegiatan pertanian, mengeksplorasi budaya lokal, menikmati lanskap dan agro-keanekaragaman hayati, mengamati praktik pertanian organik dan konvensional, dan mencicipi buah dan sayuran tropis sedangkan optimasi adalah berusaha mendapatkan hasil terbaik dengan sumber daya yang terbatas. tujuan penelitian ini yaitu menganalisa faktor kendala terbatas agrowisata petik melon untuk memaksimalkan pendapatan pada kondisi optimal dan menganalisa kombinasi produksi yang dapat memberikan pendapatan maksimal yang diperoleh agrowisata petik melon pada kondisi optimal, tujuan dari penelitian ini diharapkan dapat menampilkan suatu output yang memberikan informasi penting bagi petani mengenai kondisi aktual dan optimal agrowisata petik melon di kota tarakan. metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan jumlah responden yang digunakan sebanyak satu orang yaitu pemilik agrowisata petik melon. metode analisis yang digunakan yaitu analis linear programming dengan bantuan aplikasi lindo. berdasarkan analisis dual price menunjukkan bahwa pada agrowisata petik melon terdapat tiga faktor kendala terbatas yaitu kendala sumber daya lahan, tenaga kerja dan produksi, karena ketiga faktor kendala tersebut memiliki nilai slack/surplus sama dengan nol dan nilai dual price > 0. analisis primal menunjukkan bahwa pada kondisi optimal, pendapatan yang diperoleh oleh agrowisata petik melon masih dapat meningkat sebesar rp.11.965.995. analisis reduced cost menunjukkan pada kondisi optimal agrowisata petik melon disarankan untuk memproduksi melon sebanyak 3.439 kg, semangka sebanyak 1.544 kg dan labu jepang sebanyak 1.916 kg. kata kunci: optimasi produksi, agrowisata, program linear

Abstrak Indonesia

Agritourism is a series of rural activities that participate in agricultural activities and local culture, enjoy the landscape and agro-biodiversity, observe organic and conventional farming practices, and taste tropical fruits and vegetables. at the same time, optimization tries to get the best results with limited resources. this research aimed to analyze the limited constraint factors of melon-picking agritourism to maximize income in optimal conditions and analyze the combination of products that can provide maximum income obtained by melon-picking agritourism in optimal conditions. the purpose of this research was expected to display an output that provides important information for farmers regarding the actual and optimal conditions of melon picking agritourism in tarakan city. the sampling method used in this research was purposive sampling, with the number of respondents used as many as one people, namely the owner of agrotourism picking melons. the analysis method used linear programming analysis with the help of the lindo application. based on the dual price analysis, it showed that in the melon picking agro-tourism, there were three limited constraint factors, namely land, labor, and production resource constraints, because the three constraint factors have a slack/surplus value equal to zero and a dual price value> 0. primal analysis showed that in optimal conditions, the income earned by melon-picking agritourism can still increase to rp.11,965,995. reduced cost analysis showed that in optimal conditions, melon-picking agro-tourism was recommended to produce 3,439 kg of melons, 1,544 kg of watermelon, and 1,916 kg of japanese pumpkin. keywords: production optimization, agritourism, linear program