UPT. Perpustakaan Universitas Borneo Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Analisis Kualitas Air Budidaya Rumput Laut (Kappapphycus alvarezii) Berdasarkan Parameter Fisika Dan Kimia Di Kecamatan Tarakan Timur Kota Tarakan

Analisis Kualitas Air Budidaya Rumput Laut (Kappapphycus alvarezii) Berdasarkan Parameter Fisika Dan Kimia Di Kecamatan Tarakan Timur Kota Tarakan

Pengarang : Kurniawati Barek Tupen

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2023
    SKRIPSI

Abstrak Indonesia

Kualitas perairan menjadi faktor yang sangat penting untuk budidaya rumput laut, sehingga diperlukan pemantauan terhadap kualitas air. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas air budidaya rumput laut (kappaphycus alvarezii) di kecamatan tarakan timur yang terkait dengan parameter fisika dan kimia perairan. penelitian dilakukan di dua lokasi yaitu tanjung batu dan pantai amal baru yang merupakan lokasi budidaya rumput laut. metode penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dengan analisis statistik one-way anova. tahap pengambilan sampel dilakukan pada saat hari ke 1, ke 21 dan ke 45. hasil penelitian diperoleh data analisis kualitas air untuk budidaya rumput laut (kappaphycus alvarezii) pada stasiun 1 (tanjung batu) dan stasiun 2 (pantai amal baru) yaitu keseluruhan parameter masih sesuai dengan baku mutu kualitas air untuk budidaya rumput laut, kecuali fosfat pada stasiun 1 (tanjung batu) belum sesuai dengan baku mutu. hasil perhitungan analisis one-way anova diperoleh bahwa untuk stasiun 1 (tanjung batu) dan stasiun 2 (pantai amal baru) untuk keseluruhan parameter menunjukkan hasil tidak berbeda nyata, sedangkan untuk kandungan fosfat di kedua stasiun terlihat berbeda nyata. kata kunci: kualitas air, parameter fisika, parameter kimia, rumput laut (kappaphycus alvarezii)

Abstrak Indonesia

Water quality is a significant factor in seaweed cultivation, so it is necessary to monitor water qualitythis study aimed to analyze the water quality of seaweed (kappaphycus alvarezii) cultivation in the district of east tarakan related to the physical and chemical parameters of the watersthe research was conducted in two locations: tanjung batu and amal baru beach, for seaweed cultivationthis research method was descriptive quantitative with one-way anova statistical analysis. the sampling stage was carried out on the 1st, 21st and 45th daythe results obtained were data on water quality analysis for seaweed (kappaphycus alvarezii) cultivation at station 1 (tanjung batu) and station 2 (beach amal baru), i.e. all parameters were still in accordance with the quality standards for water quality for seaweed cultivation, except for phosphate at station 1 (tanjung batu) which was not based on the quality standards one-way anova analysis showed that for station 1 (tanjung batu) and station 2 (pantai amal baru) in all parameters, the results were not quite different, while for the phosphate content at the two stations, it was significantly different. keywords: water quality, physical parameters, chemical parameters, seaweed (kappaphycus alvarezii)