UPT. Perpustakaan Universitas Borneo Tarakan | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION
Image of Sistem Kontrol Salinitas Dan Kejernihan Air Kolam Asin Untuk Habitat Ikan Nomei

Sistem Kontrol Salinitas Dan Kejernihan Air Kolam Asin Untuk Habitat Ikan Nomei

Pengarang : Muhammad Yunus

Perpustakaan UBT : Universitas Borneo Tarakan,2023
    SKRIPSI

Abstrak Indonesia

Ikan laut lokal yang disebut nomei dapat ditemukan di perairan tarakan. nomei adalah ikan yang dijual secara komersial dan biasanya dijual kering. penangkapan ikan nomei yang terus berlanjut membuat habitat ikan nomei terus menurun akibatnya pendapatan nelayan akan berkurang bahkan bisa membuat habitat ikan nomei punah. salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan membuat kolam yang sesusai dengan habitat ikan nomei. faktor utama yang menentukan keberhasilan pembuatan kolam habitat ikan adalah kualitas air. pengukuran salinitas dan kekeruhan air dilakukan dengan menggunakan dua instrumen yang berbeda, yaitu sensor salinitas dan sensor turbidity. tipe penelitian ini adalah kuantitatif yaitu bersifat observasi menggunakan rancang bangun. waktu pengambilan data dilakukan selama 24 jam dengan dua pengambilan data yaitu open loop dan close loop. hasil penelitian pada sensor salinitas pengkalibrasian didapatkan nilai nilai error pada kalibrasi sebesar 24,55% dan nilai akurasi sebesar 75,55%. kemampuan sistem untuk menurunkan kadar garam adalah 4 ppm dalam waktu 24 menit, kemampuan sistem menaikan kadar garam adalah 5 ppm dalam waktu 24 menit. sistem ini sangat baik sehingga dapat diaplikasikan pada kolam ikan nomei. pada sensor turbidity didapatkan nilai nilai error pada kalibrasi sebesar 16,78% dan nilai akurasi sebesar 82.22%. kemampuan filter air untuk menurunkan kadar kejernihan pada kolam dalam waktu 50 menit adalah 20 ntu. kata kunci: ikan nomei, domestifikasi, kontrol, turbidity, salinitas, mikrokontroler

Abstrak Indonesia

Tarakan waters are home to a local fish known as nomei. commercially available nomei is typically offered dry. the continued fishing of nomei fish causes the environment to continue to deteriorate, which lowers the revenue of the fishermen and may even result in the extinction of the nomei fish. making a pond that is appropriate for the nomei fish's habitat is one approach to get around this. water quality is the primary determinant of whether or not fish habitat ponds are successful. salinity and turbidity sensors, two separate equipment, were used to measure the salinity and turbidity of the water. this type of research was quantitative and involved design-based observation. two data gathering methods, called open loop and close loop, were used during the 24-hour data collection period. according to the research on the calibration salinity sensor, there was a 24.55% calibration error and a 75.55% accuracy. the technology might increase salt levels by 5 ppm in 24 minutes while decreasing salt levels by 4 ppm in that same time frame. this method was so effective that nomei fish ponds might use it. the turbidity sensor had an accuracy value of 82.22% and a calibration error value of 16.78%. within 50 minutes, a water filter had a 20 ntu capacity to lower thepond's clarity. keywords: nomei fish, domestication, control, turbidity, salinity, microcontroller