Perumahan dan permukiman saat ini merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia. pembangunan perumahan dengan tujuan meningkatkan kesejahterahan masyarakat tidak dapat terhindar dari penggunaan sumber daya alam. eksploitasi sumber daya alam yang tidak dilakukan secara berlebihan dapat mengakibatkan merosotnya kualitas lingkungan. manajemen limbah konstruksi merupakan salah satu upaya dalam mendukung green construction. penerapan manajemen limbah konstruksi dilakukan guna mengurangi efek negatif terhadap lingkungan. waste management performance evaluation tool (wmpet) merupakan metode yang digunakan untuk mengukur keefiktifan limbah konstruksi pada suatu proyek konstruksi. terdapat empat kategori penilaian dalam metode wmpet yaitu kategori tenaga manusia, material, metode, material dan manajemen. objek dari penelitian ini adalah 6 perumahan di kota tarakan. penelitian ini mengevaluasi sistem manajemen limbah konstruksi pada kontraktor perumahan di kota tarakan. dari hasil penelitian diperoleh hasil indek wmpet pada proyek perumahan di kota tarakan sebesar 333,39 dengan predikat sangat buruk. faktor utama penyebab timbulan limbah konstruksi adalah sisa pemotongan material dengan frekuensi indeks sebesar 96%. faktor pendorong utama pengelolaan limbah konstruksi adalah peyelamatan material yang masih bisa digunakan kembali oleh kontraktor perumahan dengan frekuensi indek sebesar 92%. kata kunci: green construcion, konstruksi, limbah, wmpet.

Residence and settlement are currently one of the basic human needs. the development of residence with the purpose of increasing people's welfare cannot be avoided from the use of natural resources. the exploitation of natural resources that is not excessively carried out can cause the decline of environmental guality. the waste construction management is one of the efforts to support green construction. the implementation of waste construction management is carried out in order to reduce the negative effect of environment. the waste management performance evaluation tool (wmpet) is a method used to measure the effectiveness of waster construction on a construction project. there are four categories of assessment in wmpet method, namely manpower, material, method, and management. the object of this study was 6 residences in tarakan city. this study evaluated the system of waste construction management of residence development contractor in tarakan city. the result of this study has been obtained wmpet index of residence project in tarakan city was 333.39 with very bad predicate. the main causing factor of construction waste was residual of materials cutting with index freguency 0f 96%. the main driving factor of waste construction management was salvaging the materials that could be reused by residence contractor with index freguency of 92%. keywords : green construction, construction, waste, wmpet