Penelitian ini dilatar belakangi oleh sebuah permasalahan yaitu kembali dihadapkan pada persoalan penanganan anak yang melanggar hukum sering dikaitkan dengan anak yang berkonfik dengan hukum dari hal itu anak bisa saja menjadi pelaku kejahatan salah satunya melakukan pencurian. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan diversi terhadap tindak pidana pencurian dalam perkara anak yang telah dilakukan oleh hakim di pengadilan negeri tarakan dan efektivitas diversi terhadap penanganan anak yang menjadi pelaku tindak pidana pencurian dalam peradilan pidana anak di pengadailan. penelitian ini menggunakan metode penelitian empiris, selanjutnya pengumpulan bahan hukum yang digunakan berupa studi kepustakaan dan wawancara dengan sumber bahan hukum berupa bahan hukum primer dan sekunder. hasil penelitian yang didapat dari penelitian ini yaitu pengadilan sudah mengupayakan diversi akan tetapi proses diversi tidak membuahkan hasil / gagal, sebagai proses persidangan tetap dilanjutkan dan dalam perkara anak yang di tangani oleh pengadilan dinyatakan belum efektif. kata kunci : anak, tindak pidana pencurian, pengadilan

This research was motivated by a problem, which was talking about handling children who break the law, and it was often associated with children who are in conflict with the law. in this case, children can become perpetrators of crimes, one of which is committing theft. this study aimed to determine the application of diversion to the children that become crime of theft cases that has been carried out by judges at the tarakan district court and to know the effectiveness of diversion in handling children who become perpetrators of criminal acts of theft in juvenile justice in court. this study uses empirical research methods, then the collection of legal materials used is in the form of literature studies and interviews with sources of legal materials in the form of primary and secondary legal materials. the research results showed that the court had attempted diversion but the process has not produced results/failed, as the trial process continues and in child cases handled by the court it has been declared ineffective. keywords: children, crime of theft, court.